oleh

742 Mahasiswa USN Kolaka ikuti Wisuda,ini pesan Azhari

-BERITA-1,165 views

Fokuskatanews.com..Kolaka –
Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar wisuda bagi 742 lulusannya,bertempat di Audi Auditorium USN Kolaka,Provinsi Sulawesi Tenggara, Selasa (1/12/2020).

Menggelar wisuda di tengah pandemi Covid-19, USN Kolaka membagi jadwal wisuda tersebut selama tiga hari berturut-turut, 30 November sampai dengan 2 Desember 2020, dibagi dua sesi setiap harinya.

Total keseluruhan Wisudawan dan Wisudawati sebanyak 742 dari 12 jurusan dan 6 Fakultas yakni pertanian 65, Fakultas Ilmu sosial dan politik 94, fakultas keguruan dan ilmu pendidikan 120, fakultas hukum 142, fakultas sains dan teknologi 137, fakultas teknologi informasi 184

Dalam proses pelaksanaan wisuda, wisudawan-wisudawati menerapkan protokol kesehatan penanganan Covid-19, yakni 3 M  menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Pendamping yang hadir pun hanya satu orang.

Secara simbolis Rektor USN Kolaka, Azhari memindahkan tali pada topi toga perwakilan wisudawan. Sementara pemindahan tali wisudawan dan wisudawati lainnya dilakukan oleh orang tuanya masing-masing.

“Kita gelar wisuda dengan waktu yang sesingkat-singkatnya untuk menghindari kerumunan. Juga ada pengawasan ketat dari Gugus Tugas Pemerintah  Kabupaten Kolaka. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini tidak menyalahi aturan Covid-19 yang berlaku,” Kata Azhari.

Rektor USN Kolaka Dr.Azhari
Dalam sambutannya, menyampaikan pesan kepada wisudawan dan wisudawati agar setelah lulus, mereka tidak hanya berorientasi untuk menjadi pegawai negeri sipil. Sehingga, tidak terus membebani keuangan negara.

Kata dia, semua yang lulus seharusnya mulai berpikir dan produktif untuk membuka lapangan pekerjaan. Tak hanya berharap dari pemerintah yang membuka lowongan penerimaan pegawai negeri sipil saja.

“Kalau itu yang kita lakukan, insyaallah negara kita bisa menghasilkan banyak wirausahawan. Kalau semua disiapkan pemerintah, atau perusahaan milik negera, maka tidak mungkin pemerintah dapat menampung semuanya,” tambahnya.

Menurutnya, pemerintah hanya sebatas melakukan tindakan pemberdayaan skill di berbagai bidang sehingga bisa memberikan nilai tambah dan memotivasi generasi muda, khususnya fresh graduate agar bisa produktif untuk memperbaiki perekonomian diri sendiri dan daerah.

“Kita berikan nilai tambah dan motivasi kepada generasi muda, khususnya fresh graduate agar bisa produktif untuk memperbaiki perekonomian diri sendiri dan daerah,”tutup Azhari

 

Laporan : Redaksi

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *