Fokuskatanews.com…Kolaka –
PT Lamario Celebes Perkasa Menggelar Lamario Gethering 2020 “Together in fun” bersama seluruh jajaran direksi,Staf dan Karyawan berlangsung di pantai permandian Tamborasi,Kecamatan Iwoimendaa,Kabupaten Kolaka,Provinsi Sulawesi Tenggara,Selasa (24/11/2020)
Setelah tiga tahun beraktifitas dibidang pertambangan Nikel ore di Kabupaten Kolaka, PT Lamario Celebes Perkasa menggelar Kegiatan Lamario Gethering yang dimulai sejak tanggal 23 hingga 24 November 2020
Kegiatan tersebut tak lain untuk mempererat Silaturahim dan Keakraban yang selama ini Sudah terjalin baik antara Direksi dan Staf serta Karyawan, adalah salah satu faktor keberhasilan perusahaan dalam mencapai tujuan.
Project Manager PT. Lamario Celebes Perkasa, Saipuddin saat di temui di lokasi kegiatan mengatakan bahwa, kegiatan Lamario Gathering 2020 di laksanakan sebagai ajang untuk menjalin komunikasi dan talisiratuhim diantar karyawan dan managemen PT. Lamario Celebes Perkasa.
” Kegiatan Lamario Gathering 2020 insya Allah akan menjadi agenda tahunan PT. Lamario Celebes Perkasa, semoga kedepannya kegiatan ini tetap berlanjut dan output dari kegiatan ini managemen perusahaan semakin baik kedepannya,”ujar Saipuddin.
Saipuddin juga menambahkan bahwa kegiatan Lamario Gathering 2020 tetap mengedepankan protokol Kesehatan Covid-19
Untuk menjalin keakraban dan kekompakan tersebut, PT. Lamario Celebes Perkasa menggelar Out Bound dengan menggandeng Bocah Belantara Out Bound Manajemen, sejumlah permainan diperlombakan, yang dimulai dengan Ice Breaking atau pencairan suasana, kemudian lomba Hula Hup, Bola Gotong, Trumpah, Buldozer, Kelereng Estafet, Water Tower dan Taktik Boom.
Sementara itu Direktur PT. Lamario Celebes Perkasa Andi Afdal mengatakan, kegiatan ini baru pertama kali dilakukan sejak berkegiatan di kecamatan Wolo, sejak tiga tahun lalu.
”Kegiatan ini untuk Refresh diri dari kesibukan masing-masing selama kegiatan di kantor,”kata Andi Afdal.
Andi Afdal juga menuturkan bahwa selama bekerja di Kecamatan Wolo, PT. Lamario Celebes Perkasa mengedepankan pemberdayaan masyarakat lokal khusunya adalah yang utama.
” Hampir 90 % karyawan yang bekerja di domain masyarakat lokal yang ada di tiga Desa di Kecamatan Wolo, kedepannya semua tenaga non skil akan kita ikutkan pelatihan sehingga mereka memiliki keterampilan sesuai dengan kemampuan mereka dan bersaing dengan tenaga – tenaga lainnya yang bekerja khususnya di bidang pertambangan,” terangnya.
Andi Afdal juga berharap agar perusahaan – perusahaan lainnya yang bekerja di bidang pertambangan dapat memperdayakan masyarakat lokal , sehingga mereka bisa bekerja dan mengurangi angka pengangguran di daerah tersebut.
” kami berharap masyarakat yang tinggal di sekitar tambang dapat di berdayakan oleh perusahaan – perusahaan lainnya, kami sudah membuktikan hampir 90% karyawan kami masyarakat lokal, Kedepannya kami juga akan memberikan bantuan CSR di bidang Pendidikan, Keagamaan dan Pembangunan,” pungkasnya.
Laporan : Redaksi
Komentar