oleh

Jelang Idul Fitri, Dinkes Kolaka Pantau Distributor dan Swalayan

-BERITA-16 views

FOKUSKATANEWS.COM.KOLAKA-Keamanan pangan adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan tiga cemaran, yaitu cemaran biologis, kimia, dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan, dan membahayakan kesehatan manusia serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat sehingga aman untuk dikonsumsi.

Dalam upaya menjaga kemanan pangan bagi masyarakat dari peredaran pangan olahan yang tidak memenuhi ketentuan serta berbahaya bagi Kesehatan.

Menjelang Idul Fitri 1445 hijriah / 2024 masehi. Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka melakukan pemantauan terhadap pangan yang beredar khususnya di wilayah Kabupaten Kolaka mulai dari Distributor hingga ke tingkat pengecer.

Dalam kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh kepala dinas kesehatan Kolaka dr Muhammad Aris bersama tim gabungan dinkes Kolaka.

Kepala Dinas Kesehatan Kolaka dr Muhammad Aris mengatakan, bahwa dalam sidak tersebut di lakukan di beberapa distributor dan swalayan di Kolaka, dalam kegiatan tersebut tim gabungan dinas Kesehatan Kolaka masih menemukan beberapa makanan dengan kemasan rusak serta makanan yang tidak ada tanggal expired nya.

“Jadi yang kita temukan ada kemasannya penyok namun masih di pajang, itu tidak boleh di display lagi. Serta jenis kue kering yang tidak di sertakan dengan tanggal expired nya,” kata Aris.

Ia menambahkan, untuk sidak di Swalayan Alaska tim gabungan menemukan beberapa makanan dan minuman yang kemasan yang sudah rusak serta sudah mendekati masa kedaluarsa yang masih terpajang.

“Kami temukan di Swalayan Alaska berupa makanan dan minuman yang kemasan penyok serta sudah mendekati masa kedaluarsa yang masih di pajang di tokonya,”ujarnya

Aris berharap agar semua barang yang diberikan atau dijual ke masyarakat barang yang aman. Artinya tidak mengandung bahan yang dinyatakan rusak dan tidak masuk masa ekspired.

“Saya harap semua barang yang diberikan atau dijual kepada masyarakat agar betul-betul aman dan tidak mengandung bahan yang sudah rusak dan tidak masuk masa ekspired,” harapnya.

dr Muhammad Aris juga mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya masyarakat Kolaka, agar tidak membeli barang-barang yang kemasannya sudah tidak layak atau rusak.

“Hari ini kita temukan bahan makanan yang ED (ekspired), kalau kita sarankan semua harus cek dan ricek sebelum membeli. Semua harus dicek, kalau barang impor ada izin edar, BPOM, halal dan ekspirednya juga ada. Kalau kemasan rusak ya jangan dibeli,” imbuhnya.***(DRT).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *