FOKUSKATANEWS.COM.KOLAKA-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kolaka,Sulawesi Tenggara, menggelar inspeksi mendadak (sidak) di beberapa distributor yang ada di Kolaka, untuk mengecek produk makanan dan minuman kemasan jelang lebaran Idulfitri 1443 Hijriyah – 2022 Masehi. Jumat (22/4/2022).
Dalam kegiatan inspeksi mendadak tersebut, dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka, Harun Masirri didampingi Sekretaris Dinkes Kabupaten Kolaka, Hj. Asmaria Ibrahim, kepala bidang dan sejumlah staf Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka,Sulawesi Tenggara.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka Harun Masirri mengatakan, bahwa dari hasil sidak, di sejumlah toko dan ritel sudah mulai menaati aturan perlindungan konsumen dan undang-undang kesehatan, jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
“Meski kenyataannya kami masih temukan beberapa produk makanan atau minuman yang rusak kemasan karena mungkin penyimpanannya kurang bagus. Akibatnya kami langsung mengingatkan mereka (pemilik toko),”katanya.
Ia menambahkan kegiatan sidak seperti ini rutin digelar setiap tahun dalam rangka melindungi konsumen dari produk yang tidak memenuhi syarat.
“Kami berkomitmen melindungi konsumen dari produk yang tidak memenuhi syarat, baik itu kedaluwarsa, rusak dan produk yang tidak terdaftar,” tambahnya.
Harun Masirri juga mengingatkan kepada masyarakat untuk menjadi konsumen yang cerdas dengan memeriksa kemasan makanan, tanggal kedaluwarsa dan ijin edar.
“Saya harap jika ada kejangalan bisa melaporkan ke toko yang menjualnya. Kesimpulan pada sidak 2022 ini para pengusaha sudah mengikuti aturan, semoga setiap tahun selalu mengalami peningkatan,”harap Harun Masirri.
Sementara itu, Manager TOP Swalayan Kolaka Haryanto sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka, agar karyawan toko bisa lebih maksimal melakukan pemeriksaan pajangan produk, mulai dari kondisi kemasan, dan tata letak produk.
“Dengan kegiatan sidak yang dilaksanakan oleh Dinkes Kolaka itu membuat kita merasa terawasi, sehingga karyawan toko bisa lebih maksimal melakukan pemeriksaan pajangan produk, mulai dari kondisi kemasan, dan tata letak produk. Kami terbuka untuk kegiatan seperti ini. Karena selain Dinas Kesehatan, BPOM juga sering berkunjung di TOP Swalayan. Kami juga rutin melakukan pemeriksaan produk,”ungkap Haryanto.**(fkn).
Komentar